Gonjang ganjing ke-Istimewa-an Yogjakarta yang merupakan daerah Wisata Murah utama dipulau jawa ini. membuka kembali sejarah panjang tentang perjalanan Keraton Yogyakarta Hadningkrat.Masyarakat yang tidak tahu tentang latar belakang kena apa Jogja di istimewakan jadi paham tentang asal usul yang melatar belakangi pemberian predikat Istimewa itu sendiri
Tips Wisata Murah mengadakan penelusuran untuk anda. Di mulai thn 1945 ketika Raja Jogja Hamengkubuwono IX mengeluarkan dekrit kerajaan yang dikenal dengan Amanat 5 September 1945.Yang mengeluarkan dekrit tentang Intregrasi kasultanan Yogjakarta Hadiningkrat ke wilayah kesatuan Rewpublik Indonesia.yang di ikuti Paku Alam VIII dengan Kadipaten Pakualaman.yang menurut catatan dari berbagai sumber intregrasi ini berikut wilayah Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Praja Mangkunegaran yang sebelumnya merupakan enklave kasultanan Yogyakarta
Kemudian Pada 29 Oktober 1945 Dibentuk Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Daerah Yogyakarta dengan ketua Moch Saleh dan wakil ketua Ki Bagus Hadi kusumo dan S. Joyodiningrat.Tanggal berikutnya Melalui BPKNI Daerah Yogyakarta inilah Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Paku Alam VIII mengeluarkan dekrit kerajaan secara bersama yang isinya menyerahkan kekuasaan Legeslatif pada BPKNI Daerah Yogyakarta.yang kemudia hari dekrit ini dikenal dengan Amanat 30 Oktober 1945
Untuk sementara Wisata Kaliurang bobok manis semenjak erupsi Gunung merapai tgl 26 kemarin.Para pemesan tiket membatalkan kunjungannya.karena takut terjadi erupsi lagi.Memang ini kenyataan yang tak dapat dihindari. pesanan tersebut sediaanya dipakai satu hingga dua bulan ke depan,” ujar Ketua Asosiasi Perhotelan Kaliurang Christian Awuy. Rugi..sektor pariwisata di seputar jogjakarta terkena dampak dari amukan Merapi yang biasa nampak cantik dan anggun tersebut
Daerah Wisata Top Nasional Pulau Bali pun terkena dampaknya.Banyak pengunjung yang membatalkan perjalanan ke Bali karena disinyalir wisatawan tersebut pada takut dengan gelombang laut dan tidak setabilnya
perjalanan darat untuk mengakses ke wilayah primadona wisata Indonesia tersebut
Kerugian per hari mencapai Rp 400 juta disektor perhotelan dan boga yang dikelola oleh sekitar 300 pengusaha di daearah Kaliurang tersebut. Dan para pengusaha berharap harap cemas.agar semua pihak mampu memberi pengertian pada masyarakat.karena melihat kenyataan dilapangan para wisatawan yang sudah dipintu masuk lokasi wisata tersebut cenderung memilih balik arah
Dan kabar maraknya bencana Merapi dan mentawai ini, ternyata bukan hanya pariwisata di DIY yang kena dampaknya.Karena bisa dibenarkan semua mau cari selamat.
Tips Wisata Murah mengadakan penelusuran untuk anda. Di mulai thn 1945 ketika Raja Jogja Hamengkubuwono IX mengeluarkan dekrit kerajaan yang dikenal dengan Amanat 5 September 1945.Yang mengeluarkan dekrit tentang Intregrasi kasultanan Yogjakarta Hadiningkrat ke wilayah kesatuan Rewpublik Indonesia.yang di ikuti Paku Alam VIII dengan Kadipaten Pakualaman.yang menurut catatan dari berbagai sumber intregrasi ini berikut wilayah Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Praja Mangkunegaran yang sebelumnya merupakan enklave kasultanan Yogyakarta
Kemudian Pada 29 Oktober 1945 Dibentuk Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Daerah Yogyakarta dengan ketua Moch Saleh dan wakil ketua Ki Bagus Hadi kusumo dan S. Joyodiningrat.Tanggal berikutnya Melalui BPKNI Daerah Yogyakarta inilah Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Paku Alam VIII mengeluarkan dekrit kerajaan secara bersama yang isinya menyerahkan kekuasaan Legeslatif pada BPKNI Daerah Yogyakarta.yang kemudia hari dekrit ini dikenal dengan Amanat 30 Oktober 1945
- Kekuasaan Kadipaten Pakualaman meliputi
- Kabupaten Adikarto dengan bupatinya KRT Suryaningprang.
- Kabupaten Kota Pakualaman dengan bupatinya KRT Brotodiningrat,
- Kekuasaan Kasultanan
- Kabupaten Kulonprogo dengan bupatinya KRT Secodiningrat.
- Kabupaten Bantul dengan bupatinya KRT Joyodiningrat,
- Kabupaten Gunungkidul dengan bupatinya KRT Suryodiningrat,
- Kabupaten Sleman dengan bupatinya KRT Pringgodiningrat,
- Kabupaten Kota Yogyakarta dengan bupatinya KRT Hardjodiningrat
Yogjo,Jogja Atau Yogyakarta
Jogja atau Yogyakarta dan ada yang menyebut dengan yogjo,merupakan salah satu daerah tujuan wisata setelah Bali Didaerah ini.selain peninggalan situs purbakala berupa candi,ternyata juga menawarkan Wisata murah yg bisa dinikmati bersama keluarga. Ibu kota Provinsi yang membawai empat kabupaten dan satu kota ini mempunyai luas lebih kurang 3.186 Km2 Menurut Sejarah Daerah keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kadipaten Pakualaman yang sekarang jadi DIY ini meleburkan diri menjadi bagian dari NKRI pada tahun 1945...Nah sekarang ambil buku dan pencil masing masing untuk mencatat karena besuk kita ujian hehe Tips Wisata Murah sengaja menculik Seputar Jogjakarta untuk menjelaskan kepada anda
SEJARAH YOGYAKARTA
Antara tahun 1568 – 1586 di pulau Jawa bagian tengah, berdiri Kerajaan Pajang yang diperintah oleh Sultan Hadiwijaya, di mana semasa mudanya beliau terkenal dengan nama Jaka Tingkir. Dalam pertikaian dengan Adipati dari Jipang yang bernama Arya Penangsang, beliau berhasil mucul sebagai pemenang atas bantuan dari beberapa orang panglima perangnya, antara lain Ki Ageng Pemanahan dan putera kandungnya yang bernama Bagus Sutawijaya, seorang Hangabehi yang bertempat tinggal di sebelah utara pasar dan oleh karenanya beliau mendapat sebutan : Ngabehi Loring Pasr. Sebagai balas jasa kepada Ki Ageng Pemanahan dan puteranya itu, Sultan Pajang kemudian memberikan anugerah sebidang daerah yang disebut Bumi Menataok, yang masih berupa hutan belantara, dan kemudian dibangun mejadi sebuah “tanah perdikan”. Sesurut Kerajaan Pajang, Bagus Sutawijaya yang juga menjadi putra angkat Sultan Pajang, kemudian mendirikan Kerajaan Mataram di atas Bumi Mentaok dan mengakat diri sebagai Raja dengan gelar Panembahan Senopati.
Salah seoran putera beliau dari pekawinannya dengan Retno Dumilah, putri Adipati Madiun, memerintah Kerajaan Mataram sebagai Raja ketiga, dan bergelar Sultan Agung Hanyokrokusumo, Beliau adalah seorang patriot sejati dan terkenal dengan perjuangan beliau merebut kota Batavia, yang dekarang disebut Jakarta, dari kekuasaan VOC, suatu organisasi dagang Belanda. Waktu terus berjalan dan peristiwa silih berganti.
Pada permulaan abad ke-18, Kerajaan Mataram diperintah oleh Sri Sunan Paku Buwono ke II. Setelah beliau mangkat, terjadilah pertikaian keluarga, antara salah seorang putra beliau dengan salah seorang adik beliau, yang merupakan pula hasil hasutan dari penjajah Belanda yang berkuasa saat itu. Petikaian itu dapat diselesaikan dengan bik melalui Perjanjian Ginyanti, yang terjadi pada tahun 1755, yang isi pokoknya adalah Palihan Nagari, yang artinya pembagian Kerajaan menjadi dua, yakni Kerajaan Surakata Hadiningrat dibawah pemerintah putera Sunan Paku Buwono ke-III, dan Kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat dibawah pemerintahan adik kandung Sri Sunan Paku Buwono ke-II yang kemudian bergelar Sultan Hamengku Buwono I. Kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat ini kemudian lazim disebut sebagai Yogyakarta dan sering disingkat menjadi Jogja.
Pada tahun 1813, Sri Sultan Hamengku Buwono I, menyerahkan sebagian dari wilayah Kerajaannya yang terletak di sebelah Barat sungai Progo, kepada salah seorang puteranya yang bernama Pangeran Notokusumo untuk memerintah di daerah itu secara bebas, dengan kedaulatan yang penuh. Pangeran Notokusumo selanjutnya bergelar sebagai Sri Paku Alam I, sedang daerah kekuasaan beliau disebut Adikarto. Setelah Proklamasi Kemerdekaan RI, beliau menyatakan sepenuhnya berdiri di belakang Negara Republik Indonesia, sebagai bagian dari negara persatuan Republik Indonesia, yang selanjutnya bersatatus Daerah Istimewa Yogyakarta (setingkat dengan Propinsi), sampai sekarang.
Wisata Kaliurang Menangis Bali Ikut sedih
Daerah Wisata Top Nasional Pulau Bali pun terkena dampaknya.Banyak pengunjung yang membatalkan perjalanan ke Bali karena disinyalir wisatawan tersebut pada takut dengan gelombang laut dan tidak setabilnya
perjalanan darat untuk mengakses ke wilayah primadona wisata Indonesia tersebut
Kerugian per hari mencapai Rp 400 juta disektor perhotelan dan boga yang dikelola oleh sekitar 300 pengusaha di daearah Kaliurang tersebut. Dan para pengusaha berharap harap cemas.agar semua pihak mampu memberi pengertian pada masyarakat.karena melihat kenyataan dilapangan para wisatawan yang sudah dipintu masuk lokasi wisata tersebut cenderung memilih balik arah
Dan kabar maraknya bencana Merapi dan mentawai ini, ternyata bukan hanya pariwisata di DIY yang kena dampaknya.Karena bisa dibenarkan semua mau cari selamat.
JOGJA BAKAL BANJIR WISATAWAN
Lebaran tahun ini, persiapan beberapa obyek wisata di daerah Jogjakarta,yang terkenal dengan julukan Kota Pelajar dan Budaya terus digalakan. Upaya ini ditempuh untuk meningkatkan citra Jogjakarta sebagai destinasi wisata yang aman, nyaman dan familiar bagi wisatawan.
Libur lebaran tahun ini pariwisata Jogja diprediksi akan dibanjiri banyak wisatawan, khususnya wisatawan domestik. Bukan tanpa alasan para wisatawan lokal ini rame rame datang ke Jogja, sebab berbagai obyek dan fasilitas penunjang di kota ini sangat memadai. Mulai hotel, restoran, pusat belanja hingga olah raga semua tersedia. Dukungan infrastruktur dan transportasi juga semakin nyaman.
Saat ini yang mendesak dilakukan justru mengedukasi para pelaku jasa industri pariwisata khususnya dalam menghadapi libur lebaran nanti. Jangan sampai wisatawan dirugikan dan citra menjadi berkurang gara gara pelaku pariwisata di Jogja tidak santun.
"Menjual Jogja m emang harus cerdas dan santun. dengan modal itu maka wisatawan akan merasa nyaman dan aman selama berlibur di Jogja," ungkap Kepala Dinas Pariwisata DIY Tazbir, SH. MHum. Dengan cara cerdas dan santun, tentu image pariwisata Jogja akan makin positip, cara ini sekaligus meng-edukasi para pelaku pariwisata di Jogja agar pariwisata di daerah ini terus maju. Ditambahkan, seperti tahun - tahun sebelumnya dalam menghadapi libur lebaran nanti Dinas Pariwisata DIY juga akan menyedikan posko dan pusat informasi Lebaran.
"Upaya ini ditempuh untuk memberikan informasi pada masyarakat termasuk wisatawan berkaitan dengan obyek dan event yang digelar selama libur lebaran di Jogjakarta ," tambahnya.
TEMPAT OBYEK WISATA ALAM Goa selarongDi masa silam Goa Selarong merupakan markas besar dari laskar pangeran Diponegoro, dalam perjuangan melawan pemerintah Belanda antara tahun 1825-1830.beliau pindah ke Goa Selarong setalah rumahnya di Tegalrejo diserang dan dibakar habis oleh Belanda. Saat ini goa ini menjadi salah satu obyek wisata peningalan sejarah dengan pemandangan alam yang indah serta cocok u
Pantai PandansimoPantai Pandansimo terletak di Kabupaten Bantu, tepatnya 20 km arah barat daya kota bantul dan 30 km ke arah selatan dari Kota Jogja atau Yogyakarta. Pantai ini bersebalahan dengan muara sungai progo sekaligus pantai paling barat dari deratan pantai selatan yang masuk wilayah Kab. bantul.
Pantai SamasPantai Samas merupakan kawasan rekreasi pantai yang landai, terletak kurang lebih 25 Km dari kota yogyakarta. tepatnya di desa srigading, sanden Bantul. Pantai ini dikenal memiliki ombak yang besar dan terdapat delta-delta sungai dan danau air tawar yang membentuk telaga. Telaga-telaga tersebut digunakan untuk pengembangan perikanan, penyu, dan udang galah serta berbagai lokasi pemancingan.
Goa CermeGoa Cerme terletak kira-kira sekitar 15 Km tenggara kota Bantul.
Panjang gua ini seluruhnya kurang lebih 1,2 Km dan di dalamnya mengalir sungai bawah tanah yang aman buat kegiatan Caving.
Ujung dari gua ini berupa Sendang diwilayah panggang.selain gua utama ada gua lain yang digunakan untuk tempat meditasi seperti Goa dalang, Goa Ledhek, Goa Badhut, dan Goa Kaum.
Goa Gajah,Goa Gajah adalah goa karst yang merupakan bagian dari pegunungan seribu. bentuk goa ini horisontal dengan kedalaman yang sampai sekarang belum diketahui sehingga menjadi tantangan tersendiri utk penjelajahan goa. disebut goa gajah karena goa ini memiliki ciri adanya gumpalan batu yang menyerupai gajah.
Goa Gajah terletak sekitar 21 Km sebelah tenggara kota Bantul, letaknya di dusun lemahbang, mangunan, bantul.
Untuk keluarga Indonesia.selamat bertamasa.slm keluarga wisata..Tips Wisata Murah
data daridinas pariwisata jogja
Macan Tutul Merapi Turun Gunung
Hari jumat 12/11/10 siang kemarin Tips Wisata Murah juga melihat burung semacam kasuari yang ber ekor panjang berwarna kemerah merahan di desa serang pengasih kulon progo.Burung yang sangat bagus sekali,tapi sayang belum sempat diabadikan burung itu sudah terbang kembali. Burung dan Macan Tutul itupun kami duga pelarian dari Gunung Merapi
Menangapi masalah ini Bupati Sleman wanti wanti " pesan reed " pada masyarakat supaya Macan Tutul itu jangan dibunuh.Begitu himbauan Sri Purnomo pada masyarakat waktu berkunjung di RS Sarjito Yogyakarta.Semua masalah dampak dari perilaku Merapi kini mulai bermunculan,di Sleman kemarin juga didapati dua orang kurban Merapi yang nekat mau bunuh diri karena stres.